Pilihan artis saham facebook

Seniman yang melukis kantor Facebook pertama mengambil alih bukan uang tunai dan sekarang dia bernilai 200 juta Sean Parker membujuk seniman David Choe untuk mengambil alih uang daripada melukis dinding kantor pertama Facebook. Sekarang saham itu berharga 200 juta. Pertukaran ini terjadi pada tahun 2005, saat Facebook baru saja startup. Menurut sebuah wawancara yang dilakukan Choe dengan Howard Stern pada tahun 2014, Parker, presiden pendiri Facebook telah menjadi penggemar Choes bekerja untuk beberapa lama. Jadi saat pertama kantor pertama membutuhkan dekorasi, Parker memanggil Choe. Sebagai jaringan sosial yang berfokus pada perguruan tinggi, perusahaan Mark Zuckerbergs adalah segalanya Choe, yang telah putus sekolah dan tidak tertarik pada hal seperti MySpace atau Friendster, yang dibenci. Choe telah menuntut lebih banyak untuk pekerjaannya, tapi baru saja keluar dari penjara. Dia bangkrut Maka ia meminta Facebook sebesar 60.000 untuk menghias seluruh bangunan. Sebaliknya ia berjalan pergi dengan saham dan tidak ada jaminan Facebook akan berarti apa-apa. Kebanyakan orang berkata, Lihatlah, Anda tahu kemungkinan orang benar-benar lepas landas dengan perusahaan internet, Stern mengatakan dalam wawancara dengan Choe. Sebagian besar perusahaan ini datang dan pergi sepanjang waktu, terutama saat itu. Jadi, Anda pasti setengah dari pikiran Anda untuk menolak 60.000. Tapi Choe mengatakan bahwa itu adalah kepercayaannya pada Parker yang meyakinkannya untuk mengambil stoknya. Parker, anak kutu kurus ini, mengatakan pada Choe bahwa dia akan mengumpulkan uang untuk Facebook. Dia mendapat potongan rambut yang sangat tajam, mulai bekerja setiap hari, mendapat cokelat, mendapat setelan yang bagus, Choe menambahkan. Saya suka, Orang-orang ini gila. Tapi kemudian Parker membujuk rekan pendiri PayPal Peter Thiel dan rekan LinkedIn Reid Hoffman untuk berinvestasi di perusahaan tersebut. Saya percaya pada Sean, kata Choe. Saya tidak peduli dengan Facebook. Saya suka, anak ini tahu sesuatu, dan saya akan mempertaruhkan uang saya padanya. Choe mengatakan bahwa dia ada di sana saat Thiel berinvestasi di Facebook, jadi tahu perusahaan itu akan mampu membayar 60.000 yang dimintanya. Tapi sebelum dia mulai melukis, Choe setuju untuk mengambil kesempatan pada perusahaan itu. Saya suka berjudi, Anda tahu, dia memberi tahu Stern. Heres Choes wawancara dengan Stern secara penuh: David Choe, Artis Graffiti Facebook Millionaire David Choe pastilah pagi Kafkaesque, terbangun dan mendapati dirinya berubah di tempat tidurnya menjadi jutawan yang mengerikan. Tujuh tahun yang lalu, seniman grafiti melukis mural di dinding kantor pertama Facebook di Palo Alto, California, dan, menurut The New York Times, dia dibayar dalam opsi saham di wilayah tersebut, yang dilaporkan adalah 3,77 juta saham. Pada hari Rabu malam, jaringan sosial tersebut mengumumkan bahwa mereka akan mencari penawaran umum perdana, dan dengan perkiraan 53 saham, Anda dapat melakukan perhitungan matematika dengan kekayaan Choes. (Dia jelas melakukannya.) Congrats yang besar. David, seorang teman menulis di dinding Facebooknya Kamis pagi. Terkutuklah, orang Korea pintar atau yang diposkan orang lain. Apapun pencapaiannya yang lain, metamorfosis Choes IOU menjadi jutaan dolar segera menjawab pertanyaan yang jelas dan selalu penting: Apakah David Choe adalah seniman hebat, atau seniman terhebat (Anda mengharapkan: Apa yang akan Anda lakukan dengan uang Siapa yang peduli dengan itu? Bukan uang Anda.) Jawabannya, jika Anda bertanya-tanya, 200 juta. Pertimbangkan bahwa negara kaya minyak Qatar baru saja membeli lukisan paling mahal dari Pemain Kartu Czanne seharga 250 juta. Sebelum penjualan berdarah panas ini, yang paling dekat yang pernah ada adalah pembelian 140 juta di tahun 2006, dan itu adalah Jackson Pollock. Sebuah de Kooning terjual seharga 137,5 juta pada tahun yang sama bullish, pra-resesi Klimt, juga untuk 135 juta. Van Gogh ada di atas sana, begitu pula Renoir. Dan Picasso. Dan Warhol. Perusahaannya cukup bagus, dan Choe ada di atas sana, dengan medali perak. (Meskipun, untuk bersikap adil, pekerjaan Choes tidak terjual dalam lelang, dan tidak ada banyak cara untuk mengetahui apakah seni milik pribadi lainnya telah berpindah tangan secara diam-diam dengan uang lebih banyak dari itu.) Lahir di Los Angeles pada tahun 1976 kepada orang tua imigran Korea, Choe memberi tahu Majalah online Pixelsurgeon bahwa ia diperkenalkan ke grafiti saat ia didorong untuk menyalurkan angerhitharnya remaja yang dipamerkan melalui pencurian sepeda dan pengutilan toko dengan menyemprotkan grafiti ke bangku bus dan lorong-lorong. Dia mulai menggambar sejak usia dini, dan dalam esai otobiografi dalam monografi 2010-nya. Dia menulis bahwa di kelas seni saya sinatras grand grand sic duduk di sebelah kanan saya dan anak laki-laki sammy davis jr. s duduk di sebelah kiri saya. Dari teks itu, orang bisa merasakan ambivalensinya terhadap warisan Korea-nya dan dorongan untuk membenarkan kecenderungan yang merusak: Saya membenci semua orang dan dipenuhi dengan amarah dan kemarahan yang intens terutama terhadap orang-orang Persia dan anak-anak sialan yang tidak mengerti kerendahan hati. Gagasan tentang anarki memerintah saya 2 minggu kemudian semuanya menjadi kenyataan. Apa yang terjadi dua minggu kemudian adalah perselingkuhan kecil yang disebut kerusuhan 1992 di Los Angeles. Choe mengatakan bahwa dia dan saudara laki-lakinya menjarah dan membakar sebuah van. (Toko diperkosa ke tanah.) Sedikit yang dia tahu bahwa bisnis orang tuanya sendiri juga telah terbakar hari itu, dan dia menulis bahwa dia menghabiskan beberapa tahun ke depan untuk kesejahteraan. Siapa pun yang telah melihat film Exit Through The Gift Shop akan terbiasa dengan sifat nakal arta jalanan yang nampaknya lebih jelas daripada klise, meski harus benar-benar diperhatikan. Bukan berarti Choe membuang-buang waktu untuk memeriksakan diri hanya karena dia menganggapnya klise dan berlari dengannya. Selama bertahun-tahun, dia menyalurkan sebagian energinya ke dalam pelatihan seni resmi (di California College of Arts and Crafts) karena mendapat masalah (seminggu di penjara karena melakukan grafiti di Oakland, tiga bulan di sebuah penjara di Jepang karena meninju sebuah penyamaran. penjaga keamanan). Sepanjang jalan ia mengambil selera untuk komik, budaya seks yang tak terhindarkan di L. A. (foto dan tulisan di dinding Facebook-nya menunjukkan teman-teman dekat dengan bintang film porno), dan perjudian. Choe, seperti Andy Warhol di depannya, menjadi ilustrator komersial yang sukses, membuat gambar untuk majalah dan album musik (dia melakukan cover art untuk Jay-Z dan Linkin Parks 2004 Collision Course). Dan seperti pendahulunya graffiti Shepard Fairey, yang grafis Hope menjadi ikon, Choe membuat poster Hope President Obama sendiri, yang konon digantung di Gedung Putih. Semua elemen ini menempatkan Choe di suatu tempat di tengah scene jalanan yang padat, mungkin tidak lebih dan tidak kalah mencolok daripada kebanyakan seniman grafiti lainnya. Tapi taruhan terbesarnya terjadi setelah menerima sebuah komisi mural dari wanita terkenal Hollywood Heidi Fleiss, ketika pada tahun 2005 dia menerima tawaran serupa dari Sean Parker. Cofounder Napster dan kemudian presiden sebuah startup kecil di Palo Alto yang membutuhkan dekorasi. Untuk tugas ini, Choe menggunakan gaya yang sedikit tidak selesai, yang hanya mencakup sebagian dinding dengan wanita erotis tanda tangannya, tapi juga melapisi palet superflat dari seniman Jepang Takashi Murakami pada beberapa gambarnya. Sureal, tokoh komik yang tidak masuk akal juga tampil mencolok. Pertaruhan itu, bagaimanapun, bukankah dalam styleto mengatakan bahwa Choe memiliki gaya dengan cara yang sama seperti de Kooning yang membuatnya menggelikan. Itu dalam pembayaran, karena alih-alih mengambil uang tunai dalam ribuan, dia mengambil opsi saham yang nilainya hanya ribuan. Semua yang membawa kita ke sini berantakan, yang mana seorang seniman pada dasarnya membayar 200 juta untuk serangkaian hiasan dinding yang dicat dengan cat. Prestasi seperti itu, seperti yang diamati banyak orang, akan menjadi puncak rekor yang ditetapkan oleh Damien Hirst pada tahun 2008, ketika ikonoklas Inggris benar-benar menjual 200 item yang terdiri dari acaranya, Beautiful Inside My Head Forever. Untuk 198 juta, yang tidak pernah terjadi untuk sebuah lelang untuk satu artis. (Hirst tidak mendapat apa-apa pada Anda membaca satu komentar di dinding Choes.) Urusan Hirst mempermalukan usaha untuk menyingkirkan mural Choe sebagai sebuah anomali. Alih-alih satu transaksi irasional (Parker), yang menjadi ciri khas Hirsts adalah hiruk-pikuk transaksi irasional. Facebook punya uang untuk dibakar, begitu juga pembeli Inggris yang terlalu bersemangat. Namun, ada perbedaan yang signifikan dengan Hirst dan Choe yang membantu meruntuhkan perbandingan. Untuk satu, karya Hirsts memiliki alasan untuk dibuat dari bahan-bahan yang sudah mahal: banyak binatang mati, seperti hiu harimau dan seekor kuda, di dalam tangki formaldehid dan The Golden Calf menampilkan tanduk emas 18 karat dan kuku. Dan meskipun tidak ada yang bisa memperkirakan pertunjukan Hirsts akan terjual dengan sangat baik, dalam kasus Choes bukan berarti muralnya terlalu mahal, tapi tidak ada yang bisa mengira bahwa opsi saham Facebook akan sangat berharga. Hampir tidak ada hubungannya dengan mural dan fakta bahwa Choe melukisnya begitu saja, justru itulah dia. Namun, apa yang menjadi masalah bukanlah bahwa karya seni dijual terlalu banyak karena pasar yang terengah-engah telah melihat hal itu. Seni itu, meski kadang komoditas, tidak bisa dikurangi menjadi hanya komoditas. Tag harga pasti penting, tapi ini memberi tahu kita lebih banyak tentang keadaan zaman daripada tentang manfaat seni. David Choe, Artis Graffiti, Set Untuk Membuat 200 Juta di IPO Facebook (VIDEO) Jika kita telah belajar sesuatu dari Pengumuman IPO minggu ini, yang bagus untuk bertaruh di Facebook. Sejak perusahaan mengumumkan keputusannya untuk go public pada hari Rabu. Karyawan Facebook dan investor awal harus memantul dari dinding karena melaporkan laba yang mengejutkan. (Mark Zuckerbergs melaporkan menarik 28,4 miliar dengan B). Namun anggota favorit kami dari klub jutawan instant IPO Facebook tidak diragukan lagi adalah seniman graffiti San Jose David Choe. (SCROLL DOWN FOR VIDEO) Mengekspresikan pandangan ke depan yang cemerlang, Choe dikabarkan memilih opsi saham alih-alih pembayaran pada tahun 2005 untuk menutupi dinding markas Facebook dengan moto yang dilukis dengan cat semprot. (Lihat video di bawah Zuckerberg dengan gambar lukisan semprot dengan Choe.) Menurut situsnya. Choe sejak itu tunawisma, mengembara di bumi, membuat seni yang baik dan musik yang buruk. Jumlah putus sekolah seni yang dibuat Mei: 200 juta yang keren. Di blognya. Choe mengungkapkan kegembiraan dan ketidakpercayaan atas berita tersebut: Fck, apakah Anda pernah memiliki mimpi di mana Anda berada orang ini? Dan kemudian, beberapa kecelakaan bahagia terjadi, dan saat Anda berada di tengah kecelakaan mobil yang menakjubkan ini, Anda berhenti untuk menyadari bahwa sebenarnya tidak ada kejadian seperti kecelakaan, dan tidak ada kesempatan untuk bertemu, dan semuanya memiliki tujuan langsung. Lalu saya bangun dan melihat foto saya di sampul New York Times dan saya tahu bahwa saya adalah dekorator dengan bayaran paling tinggi yang hidup. Menurut Daily UK Mail. Choe diminta melukis kantor Palo Alto dan diberi opsi pembayaran pada saat itu-Presiden Sean Parker: beberapa ribu dolar atau setara dengan opsi saham. Menurut New York Times. Choe awalnya mengira ide Facebook itu konyol dan tidak ada gunanya, tapi untungnya tetap memilih yang terakhir. Selalu double down di 11, kata Choe dalam buku seninya, dikutip oleh the Times. Selalu. Dalam keadilan, situasi hidup Choes mungkin lebih merupakan pilihan pribadi daripada masalah finansial. (Pekerjaan Choes adalah perlengkapan reguler di San Franciscos Upper Playground dan ditampilkan di museum-museum besar.) Tapi kita hanya bisa membayangkan seperti apa hari Rabu pagi itu. Simak Choe dan Zuckerberg spray-painting markas Facebook di video ini: